![]() |
Jacksen F Thiago |
Menanggapi hal tersebut, arsitek Timnas Indonesia, yakni Jacksen Ferreira Tiago tidak merasa diuntungkan. Malahan Jacksen mengaku tetap menaruh kewaspadaan tinggi.
“Semuanya, akan terlihat setelah di lapangan nanti. Jadi sejauh ini tidak bisa dikatakan sebagai keuntungan. Para pemain timnas pun pernah memiliki pengalaman seperti itu, yaitu ketika menghadapi Belanda, kemudian Liverpool dan Filipina. ” kata Jacksen.
Lalu lebih jauh diterangkan Jacksen, timnas Kirgistan dipastikan memiliki persiapan yang tidak sebentar. Terlebih memiliki target tampil di AFC Challenge Cup, pada 19-30 Mei 2014 di Maladewa.
“Yang pasti, para pemain tidak boleh tampil sendiri-sendiri. Kemudian saya ingin melihat mereka mengandalkan kerjasama tim. ” sambungnya.
Sedangkan penggawa Merah Putih, yakni Ahmad Bustomi, mengungkapkan tidak ada target gol yang dipatok dalam laga uji coba tersebut. Tetapi begitu antusias demi tampil prima ketika menghadapi China dalam lanjutan babak Kualifikasi Piala Asia 2015 Grup C, di Stadion Shanxi, Xi’an, pada 15 November.
“Teman-teman juga mengaku sangat antusias. Karena laga ini sebagai tolak ukur sebelum bertandang ke China. Timnas memang memerlukan laga pemanasan supaya bisa mengetahui kekurangan dan kelebihan sebelum lawan China. ” tutur Bustomi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar